Mulai 1 Februari Jadwal Kereta Api Berubah



Malang - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya akan memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai Sabtu, 1 Februari 2025. Pada Gapeka 2025, terdapat beberapa KA yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan menjadi lebih awal, yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. 

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Rabu (29/1) mengatakan bahwa penerapan Gapeka 2025 ini akan berdampak terhadap penyesuaian jadwal perjalanan KA di wilayah KAI Daop 8 Surabaya, khususnya keberangkatan dari Stasiun Malang yang mana sebagian kereta api mengalami perubahan jadwal keberangkatan. 

"KAI Daop 8 Surabaya mengimbau kepada pelanggan dengan keberangkatan pada Sabtu (1/2) dan seterusnya untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket terutama pada KA yang berangkat lebih awal dari Stasiun Malang terkait dengan adanya penerapan Gapeka 2025," ucapnya.

Terdapat 3 KA keberangkatan dari Stasiun Malang yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan lebih awal berdasarkan Gapeka 2025, yakni :

1. KA Malabar relasi Malang - Bandung.
Sebelumnya berangkat pukul 05.40 WIB, menjadi pukul 05.25 WIB.

2. KA Matarmaja relasi Malang – Pasar Senen. Sebelumnya berangkat pukul 09.10 WIB, menjadi pukul 07.40 WIB.

3. KA Majapahit relasi Malang – Pasar Senen. Sebelumnya berangkat pukul 18.45 WIB, menjadi pukul 17.45 WIB.

Disamping itu, tambahnya, pada Gapeka 2025 terdapat KA jarak jauh baru di Gapeka 2025, yakni KA Ijen Ekspres Fakultatif relasi Malang – Ketapang, jadwal keberangkatan pukul 07.50 WIB;

Untuk jadwal lengkap dari stasiun lain di wilayah Daop 8 Surabaya, masyarakat dapat mengakses melalui aplikasi Access by KAI atau mengunjungi laman resmi pemesanan tiket KAI di www.kai.id. KAI Daop 8 Surabaya mengingatkan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mulai periode 1 Februari 2025 diharapkan memperhatikan jadwal baru pada pemberlakuan Gapeka 2025.

“Seiring dengan diberlakukannya Gapeka baru, diharapkan masyarakat dapat lebih teliti dan merencanakan perjalanan dengan kereta api. Mari rencanakan perjalanan bersama KAI Daop 8 Surabaya dan rasakan pengalaman bepergian rute dan kereta api baru di Gapeka 2025,” ungkap Luqman Arif.

Berdasarkan data pada Rabu (29/1), pukul 09.00 wib, KAI Daop 8 Surabaya mencatatkan sebanyak 3.222 pelanggan yang berangkat di Stasiun Malang, dan 3.234 pelanggan yang turun di Stasiun Malang.

Sementara itu, periode Jumat (24/1) s/d Rabu (29/1), tercatat sebanyak 23.307 pelanggan yang berangkat dari Stasiun Malang dan 21.913 pelanggan yang turun di Stasiun Malang.

"Dari data tersebut pelanggan dengan keberangkatan dari Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Jakarta, Semarang, Bandung, Yogyakarta, dan Banyuwangi," terangnya.

Berikut adalah 3 KA paling favorit selama libur panjang Tahun Baru Isra' Mi'raj dan Imlek keberangkatan Stasiun Malang yakni :

1. KA Tawangalun relasi Malang Kotalama - Ketapang;
2. KA Jayabaya relasi Malang - Pasarsenen;
3. KA Malabar relasi Malang - Bandung.

"KAI Daop 8 Surabaya berkomitmen menciptakan keselamatan dan kenyamanan para pelanggan pada masa libur panjang. KAI juga terus berupaya untuk menciptakan peningkatan pelayanan pelanggan KA," pungkas Luqman Arif.(asa)
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar