Ini Maskot Porprov IX Jatim


Kota Malang - Bertempat di gedung Malang Creative Center (MCC) pada Jumat malam (6/12) telah diluncurkan maskot Pekan Olahraga  Provinsi (Porprov) Jatim ke IX. Gelaran ini menjadi bagian rasa syukur atas terpilihnya Kota Malang menjadi tuan rumah Porprov. 


Karena setiap daerah di wilayah Provinsi Jawa Timur pasti menunggu dalam waktu yang lama, mengingat event ini diadakan setiap 4 tahun sekali. Pemerintah Kota Malang Bersama dengan KONI Kota Malang sangat antusias dalam menyambut event ini. Terlebih ada 45 cabang olahraga (cabor) dari 58 cabor yang diselenggarakan di Kota Malang. 

Demikian yang disampaikan Sekda kota Malang, Erik Setyo Santoso ST MT usai meluncurkan maskot tersebut bersama para pihak terkait. Dikatakannya, bahwa kota Malang akan berupaya mengoptimalkan kesiapan dalam menyambut Porprov IX Jatim tahun 2025. 

"Mulai dari mempersiapkan atlet Kota Malang untuk berlaga, sarana dan prasarana yang layak dalam penyelenggaraan, hingga sport tourism Kota Malang. Karena kami menyadari sebagai tuan rumah, kesuksesan acara ini menjadi tanggung jawab utama yang harus dicapai dengan beberapa indikator," imbuhnya.

Yang pertama, kata Sekda Erik, sukses dalam penyelenggaraan yang tercermin melalui kelancaran acara dan kesan positif dari seluruh peserta yang datang dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Jatim. Hal ini mencakup segala aspek mulai dari keberlangsungan pertandingan, fasilitas yang memadai, hingga keramahan dalam pelayanan.

Yang kedua, sukses dalam prestasi yang dapat dibuktikan dengan lahirnya talentatalenta baru dari kalangan atlet daerah. Ini menunjukkan bahwa Porprov bukan hanya sekadar ajang kompetisi,  tetapi juga sebagai wadah pengembangan bakat olahraga yang mampu memberikan kontribusi bagi prestasi nasional.

Yang ketiga, sukses dalam administrasi dimana setelah Porprov berakhir, tidak boleh ada masalah administrasi yang tertinggal. Semua hal harus diselesaikan dengan rapi dan transparan, termasuk laporan keuangan, evaluasi kegiatan, dan penyampaian informasi kepada pihak terkait.

Yang keempat, sukses dalam mendongkrak ekonomi daerah. Dengan kehadiran kontingen dari seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Timur, diharapkan adanya peningkatan aktivitas ekonomi di Kota Malang. Mulai dari sektor pariwisata, kuliner, penginapan, hingga usaha kecil menengah, semuanya diharapkan mengalami pertumbuhan yang signifikan.

"Sehingga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Selaras dengan hal itu, melalui penguatan kolaborasi dan sinergitas antara seluruh elemen masyarakat yang menjadi nafas kami dalam berkinerja dan bekerja," pungkas Erik.(asa)
Baca Juga

Post a Comment

0 Comments