Begini Cara Divif 2 Kostrad Ciptakan Kegembiraan


Kab. Malang - Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad Brigadir Jenderal TNI Primadi Saiful Sulun, S.Sos., M.Si. membuka jalannya perlombaan 17 Agustus dalam rangka Memperingati HUT Ke-79 Proklamasi Kemerdekaan RI Tahun 2024 yang dilaksanakan di Kampoeng Tentara Divif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang. Jumat (16/8/2024).

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Irdivif 2 Kostrad, Asren Divif 2 Kostrad, para Asisten Kasdivif 2 Kostrad dan para Irut It Divif 2 Kostrad, Ketua Persit KCK Koorcab Divif 2 PG Kostrad beserta pengurus, para Dansat Divif 2 Kostrad Wilayah Malang Raya.

Tujuan utama diadakan perlombaan ini adalah menciptakan momen harmonisasi, keakraban dan kegembiraan antara anggota Satjar Divif 2 Kostrad beserta keluarga. Selain itu, inti dari kegiatan ini adalah wujud menghargai perjuangan para pahlawan yang telah memperebutkan NKRI dari tangan penjajah sampai dengan dinyatakan Kemerdekaan Republik Indonesia.

Perlombaan yang digelar dalam rangka memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, seperti yang sering diadakan pada tanggal 17 Agustus saat ini, Brigjen Primadi, memiliki banyak pesan moral yang penting, yaitu gotong royong dan kerjasama. 

Seperti lomba tarik tambang dan panjat pinang, membutuhkan kerjasama tim dan gotong royong. Ini mengajarkan pentingnya bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

Selain itu, kata dia, juga membangkitkan semangat pantang menyerah mesti menghadapi kesulitan. Berikutnya, terkandung makna kebersamaan dan persatuan. Perlombaan ini sering melibatkan seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang status sosial.

"Untuk lomba balap karung dan makan kerupuk tidak hanya menghibur tetapi juga mendorong kreativitas dan keceriaan. Makna lainnya, yaitu menghargai sejarah dan budaya. Lomba inipun memiliki makna historis, yaitu menggambarkan kesulitan hidup di masa penjajahan. Ini membantu generasi muda untuk lebih menghargai sejarah dan budaya bangsa," urai  Brigjen Primadi.

Berbagai perlombaan kali ini meliputi lomba tarik tambang, lomba pindah air pakai teropong, dan lomba giring bola dengan botol air mineral. Untuk ibu-ibu persit yaitu lomba memasukan paku ke dalam botol, jalan balok dan pindah gelas plastik menggunakan sedotan. 

Untuk anak-anak lomba balap kelereng, memasukkan paku ke dalam botol dan pindah bola dengan tampah. Selain itu pula juga dilaksanakan lomba kebersihan RT lingkungan asrama dan lomba rumah sehat.

Lebih jauh Kasdivif 2 Kostrad mengatakan bahwa perlombaan ini bukan hanya untuk sekedar bersenang-senang semata, namun juga dapat menjadi pelajaran untuk semua akan arti perjuangan. Untuk mencapai sesuatu yang diinginkan, dibutuhkan perjuangan yang gigih.

"Dari gelaran ini kami juga berharap bisa menjadi salah satu sarana untuk terus menguatjan kebersamaan dan keguyuban di antara warga Divif 2 Kostrad. Sehingga juga akan terwujud keharmonisan," pungkasnya.(asa)

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments